Selasa, 14 Juni 2011

contoh program pengkapsulan

di simpan dengan nama "TingkatAkses.java"

class TingkatAkses{
int a;
public int b;
private int c;
public void setc (int nilai){
this.c = nilai;
}
public int getc (){
return c;

}
}
di simpan dengan nama "coba.java"
class coba {
public static void main (String[] args){
TingkatAkses obj = new TingkatAkses();

obj.a = 10;
obj.b = 20;
obj.setc (30);
System.out.println("nilai obj a :" + obj.a);
System.out.println("nilai obj b :" + obj.b);
System.out.println("nilai obj c :" + obj.getc());
}
}


=================================================================
contoh 2
di simpan dngan manusia.java

class manusia
{
public String nama;
public manusia(String n)
{
this.nama = n;
}
public String tampilkanNama()
{
return nama;
}
protected void makan()
{
System.out.println("Nyam... nyam... nyam...");
}
public void kerja()
{
System.out.println("Kerja... kerjaaa...");
}
private void bunuhDiri()
{
System.out.println("Dor…bruk...");
}
}

disimpan dngan nama andi.java


class andi
{
public static void main(String arg[])
{
manusia andi= new manusia("Andi");
System.out.println("Nama= "+ andi.tampilkanNama());
andi.makan();
andi.kerja();
}
}


ini hasil runningnya

Jumat, 10 Juni 2011

enkapsulasi

Enkapsulasi adalah suatu cara untuk menyembunyikan informasi detail dari suatu class. Dua hal yang mendasar dalam enkapsulasi yakni : Information hiding , Interface to access data.

Sebelumnya kita dapat mengakses anggota class baik berupa atribut maupun method secara langsung dengan menggunakan objek yang telah kita buat. Hal ini dikarenakan akses kontrol yang diberikan kepada atribut maupun method yang ada di dalam class tersebut adalah 'public'. Kita dapat menyembunyikan informasi dari suatu class sehingga anggota class tersebut tidak dapat diakses dari luar, caranya adalah hanya dengan memberikan akses kontrol 'private' ketika mendeklarasikan atribut atau method. Proses ini disebut dengan information hiding.


Sedangkan Interface to access data. Jika kita telah melakukan information hiding terhadap suatu atribut pada suatu class, lalu bagaimana cara melakukan perubahan terhadap atribut yang kita sembunyikan tersebut, caranya adalah dengan membuat suatu interface berupa method untuk menginisialisasi atau merubah nilai dari suatu atribut tersebut.


Atribut atau method yang diturunkan dari superclass ke subclass ditentukan oleh hak akses yang dideklarasikan pada superclass. Hak akses public dan protected dari superclass tidak berubah pada subclass. Hak akses protected hanya membolehkan akses dari dalam class dan class turunannya. Atribut/method private dari superclass tidak dapat diakses sama sekali dari subclass. Atribut dan method superclass diakses menggunakan kata kunci “super” dari dalam subclass
ini contoh lainnya dari inheritence.....

slamat mencoba....!!

*langkah ke-1: Membuat Class Shape*/
class Shape{
String name, size;
public Shape(String name){
this.name = name;
}

public void printShapeInfo(){
System.out.println("Shape name : "+name);
System.out.println("Shape Size : "+size);
}

public void printShapeName(){
System.out.println("Shape name : "+name);
}

public void printShapeSize(){
System.out.println("Shape size : "+size);
}
}

/*langkah ke-2: Membuat Class Square turunan dari Shape*/
class square extends Shape{
String name, size;
int length, width;

public square(String name){
super(name);
}

public void printShapeInfo(){
super.printShapeInfo();
}

public void printShapeName(){
super.printShapeName();
}

public void printShapeSize(){
super.size = String.valueOf(length*width);
super.printShapeSize();
}

public void printWidth(){
System.out.println("Lebar : "+width);
}

public void printLength(){
System.out.println("Panjang : "+length);
}
}

/*langkah ke-3: Membuat Main Program dengan Nama Class Main */
class main{
public static void main (String[] args){

square persegi = new square("persegi");
persegi.length = 10;
persegi.width = 8;
persegi.printShapeName();
persegi.printLength();
persegi.printWidth();
persegi.printShapeSize();
System.out.println("\n");

persegi.printShapeInfo();
}
}





:) :) :) :) !!!

contoh program lingkaran

contoh yang lain!!!

class Lingkaranku
{
public double r;
public double phi=3.14;
public void panjangr()
{
System.out.println("Panjang jari-jari : "+ r);
}
}
class Keliling extends Lingkaranku
{
double kel,r2,P;
public void Hitungkel()
{
P=super.phi;
r2=super.r;
kel=2*r2*P;
System.out.println("Keliling lingkaran : "+ kel);
}
}
class Luas extends Lingkaranku
{
double l,r2,P;
public void Hitungl()
{
P=super.phi;
r2=super.r;
l=P*r2*r2;
System.out.println("Luas lingkaran = "+ l);
}
}
public class lingkaran
{
public static void main (String[] args)
{
Keliling kel1=new Keliling();
Luas l1=new Luas();
kel1.r=20;
l1.r=10;

kel1.Hitungkel();
l1.Hitungl();
}
}

ini hsil runningnya....!!!
:)

Program inheritence


ini contoh programnya....


coba j dulu!!!


class rumah
{
private String a = " Rumahmewah ";
public void info()
{
//System.out.println (" Dipanggil pada = "+this);
System.out.println (" ");
System.out.println (" Rumah = "+a);
}
}



class rumahindah extends rumah
{
private String b = " tombol alarm ";
public void info()
{
System.out.println (" ");
super.info();
System.out.println (" rumahindah = "+b);
}
}

public class tiperumah
{
public static void main ( String[]args )
{
rumahindah C = new rumahindah();
C.info();
}
}


ini hasil runningannya.....!!!!!
selamat mencoba,,,,
:)

Jumat, 03 Juni 2011

inheritance

Setelah membahas polimorfisme, kita lanjutkan ke tingkat selanjutnya yaitu inheritance.
Langsung aja, Inheritance merupakan pewarisan atribut dan method pada Sebuah class yang diperoleh dari class yang telah terdefinisi tersebut. Setiap subclass akan mewarisi state ( variabel-variabel ) dan behaviour ( method-method ) dari superclass-nya. Subclass kemudian dapat menambahkan state dan behaviour baru yang spesifik dan dapat pula memodifikasi ( override ) state dan behaviour yang diturunkan oleh superclass-nya.

Menggunakan kata kunci super dan extends

Jika metode Anda menimpa salah satu's superclass metodenya, Anda dapat memanggil metode ditimpa melalui penggunaan kata kunci super . Anda juga dapat menggunakan super untuk merujuk ke field tersembunyi (walaupun bidang bersembunyi tidak disarankan). Pertimbangkan kelas ini, Superclass :
public class Superclass { public class superclass {

public void printMethod() { public void printMethod () {
System.out.println("Printed in Superclass."); System.out.println ("Dicetak di superclass.");
} }
} }
Berikut adalah subclass, yang disebut Subclass , yang menimpa printMethod() :
public class Subclass extends Superclass { Public class Subclass extends superclass {

public void printMethod() { //overrides printMethod in Superclass void printMethod public () {/ / override printMethod dalam superclass
super.printMethod(); super.printMethod ();
System.out.println("Printed in Subclass"); System.out.println ("Dicetak di Subclass");
} }
public static void main(String[] args) { public static void main (String [] args) {

Subclass s = new Subclass(); s = Subclass Subclass baru ();
s.printMethod(); s.printMethod ();
} }

}
}

Program polymorfime

Sebelumnya saya memberitahu tentang polimorfisme di java, kali ini saya akan berikan contoh program tentang polimorfisme,

Coding ini simpan dengan nama Student.java
class Student {
public void Write(int ID, int Grad, String Fname, String Lname) {
m_ID = ID;
m_Graduation = Grad;
m_First = Fname;
m_Last = Lname;
}
public void Display()
{
System.out.println( "Student: " + m_ID + " " + m_First + " " + m_Last + " Graduated: " + m_Graduation);
}
private int m_ID, m_Graduation;
private String m_First;
private String m_Last;
}

untuk yang ini simpan dengan nama StudentGrad.java


class StudentGrad extends Student {
public void Write(int ID, int Grad, String Fname, String Lname, int yrGrad, String unSch, String major)
{
super.Write(ID, Grad, Fname, Lname);
m_UndergradSchool = unSch;
m_Major = major;
m_Grad = Grad;
YearGraduated = yrGrad;
}
public void Display(){
super.Display();
System.out.println(" Graduated: " + m_Grad + " " + m_UndergradSchool + " " + m_Major + " " + YearGraduated);
}
private Integer YearGraduated,m_Grad;
private String m_UndergradSchool;
private String m_Major;
}

dan yang ini simpan dengan nama file StudentInfo.java

class StudentInfo {
public static void main (String args[]) {
StudentGrad myStudent = new StudentGrad();
myStudent.Write(10,1,"Bob","Smith", 2000,"Columbia University","CS");
myStudent.Display();
}
}

Ini adalah hasil runningnya



Contoh program tugas akhir praktikum modul 2 saya, silahkan dicoba jg (^_^)V

/*disimpan nama Hewan.java*/
class Hewan {

String nama, jenis, bersuara;
Hewan(String nama, String jenis, String bersuara){
//sintaks menampilkan nama
this.nama=nama;
this.jenis=jenis;
this.bersuara=bersuara;
}
public String toString(){
return "Ini adalah "+jenis+"\nNamanya "+nama+"\n"+bersuara;
}
public void bersuara(){
}
}

/*disimpan nama Polimorfisme.java*/
import java.util.*;
class Polimorfisme{
public static void main(String args[]){
Hewan[] hewannya = {
new Anjing("Broni", "Herder", "Hug Hug Hug......"),
new Kucing("Kiti", "Persia", "Meong.. Meong... "),
new Ayam("Toki", "Buras", "kuk kruyu. ")
};
Hewan pilihHewan;
Random pilih = new Random();
for (int i = 0; i<5 ; i++){
pilihHewan = hewannya[pilih.nextInt(hewannya.length)];
System.out.println("\nPilihan Anda:\n" + pilihHewan);


}
}
}

/*disimpan nama Ayam.java*/
class Ayam extends Hewan{

private String nama,jenis,bersuara;
Ayam(String nama, String jenis, String bersuara){
//sintaks menampilkan nama
super(nama, jenis, bersuara);
}
public void ShowAyam(){

System.out.println("Nama Ayam : "+nama);
System.out.println("Jenis Ayam : "+jenis);


//sintaks menampilkan nama dan jenis hewan

}
public void bersuara(){
//sintaks menampilkan suara hewan
System.out.println("kuk kruyu. ");
}

}

/*disimpan nama Kucing.java*/
class Kucing extends Hewan
{
private String nama,jenis,bersuara;
Kucing(String nama, String jenis, String bersuara){
//sintaks menampilkan nama
super(nama, jenis, bersuara);
}
public void ShowKucing(){

System.out.println("Nama Kucig : "+nama);
System.out.println("Jenis Kucing : "+jenis);

//sintaks menampilkan nama dan jenis hewan
}
public void bersuara(){
//sintaks menampilkan suara hewan
System.out.println("Meong.. Meong... ");
}
}

/*disimpan nama Anjing.java*/
class Anjing extends Hewan{

private String nama,jenis,bersuara;


Anjing(String nama, String jenis, String bersuara){
//sintaks menampilkan nama
super(nama, jenis, bersuara);
}
public void ShowAnjing(){

System.out.println("Nama Anjing : "+nama);
System.out.println("Jenis Anjing : "+jenis);


//sintaks menampilkan nama dan jenis hewan

}
public void bersuara(){
//sintaks menampilkan suara hewan
System.out.println("Hug Hug Hug...... ");
}

}
hasil runnignya adalah



Moge-moge amanfaat ka kauleh dibi’, bilebbli monggu de’ reng laen,,,,,
amein,,,,

assalamualaikum warohmatullahi wabarkatuh……………
(*)_(*)

Senin, 30 Mei 2011

Polymorphisme

Dalam pemrograman berorientasi object kita mengenal suatu istilah yaitu “ Polimorfisme ”, yaitu suatu teknik dalam programming yang lebih mengarahkan kita untuk memprogram secara general dari pada secara spesifik. Sebagai contoh seumpama kita memiliki 3 class berbeda yaitu: “Motor”, “Mobil” dan “Pesawat”. Dimana ketiga class tersebut adalah turunan dari class “Kendaraan”. Dalam kelas kedaraan terdapat suatu method yaitu “Move()”, akan tetapi apakah method “Move()” akan memberikan hasil yang sama pada tiga class tersebut. Dimana jika method “Move()” dipanggil pada class “Motor” akan menghasilkan perpindahan 30Km, jika pada class “Mobil” akan menghasilkan perpindahan 70Km dan jika dipanggil pada class “Pesawat” akan menghasilkan perpindahan 300Km. Hal inilah yang kita sebut sebagai Polimorfisme , yaitu penggunaan method yang sama, yang akan menghasilkan suatu hasil yang berbeda tergantung class yang menggunakan method tersebut.
Berikut ini adalah contoh program java yang menggunakan polimorfisme :



Mahasiswa laki = new anakSI();
laki.methodKU(“Bernaz”);

Mahasiswa wanita = new anakTI();
wanita.methodKU(“Amelia”);



Outputnya:

* Methodku dengan parameter dengan nilai Bernaz di class anakSI telah dipanggil
* Methodku dengan parameter dengan nilai Amelia di class anakTI telah dipanggil

Masih terasa membingungkan. Prinsipnya hampir sama dengan interface, yaitu memaksa sub classnya untuk mengoverride method-methodnya. Polimorfisme juga bias dijabarkan sifat khusus dari JAVA dimana kita dapat secara otomatis memakai method yang tetap untuk semua objek tanpa memerhatikan asal dari objek sub class. Dan dengan polimorfisme kita dapat menggunakan objek dalam banyak operasi namun prosesnya bias jadi berbeda-beda

Jumat, 27 Mei 2011

televisi


/* Disimpan dalam file "televisi.java" */ public class televisi{ //Variabel public String Merek,Tipe,Ukuran,Volume,Channel; //Konstruktor public televisi (String E) { this.Merek = E; this.Tipe = E; this.Ukuran = E; this.Volume = E; this.Channel = E; } //method public String TampilMerek() { return Merek ; } public String TampilTipe() { return Tipe ; } public String TampilUkuran() { return Ukuran ; } public String TampilVolume() { return Volume ; } public String TampilChannel() { return Channel ; } public void Menyalakan_TV() { System.out.println("wah....televisinya uda nyala..."); } public void Memindahkan_Channel() { System.out.println("ganti channelnya dunk..."); } public void Membesarkan_volume() { System.out.println("Tambah volumenya..."); } public void any() { System.out.println("Pres any key....."); } }
********************
main voidnya ini...
disimpan dalam file tetevisiku.java
class televisiku { public static void main (String arg[]) { televisi Merek= new televisi("Samsung"); televisi Tipe= new televisi("LCD TV"); televisi Ukuran= new televisi("52 inchi"); System.out.println("Merek Televisi= "+ Merek.TampilMerek()); System.out.println("Tipe Televisi= "+ Tipe.TampilTipe()); System.out.println("Ukuran Televisi= "+ Ukuran.TampilUkuran()); Merek.Menyalakan_TV(); Tipe.Memindahkan_Channel(); Tipe.Membesarkan_volume(); Merek.any(); } }
compile dulu jangan lupa...!!!!
(caranya sama kaya' yang mengompile biasa)
hasil runingannya ada diatas...!!!

motor


ini adalah class motor
********
public class motor
{ private String merk; private String pemilik; public motor (String merk, String pemilik) { this.merk = merk; this.pemilik = pemilik; } public String getmerk() { return merk; } public String getpemilik() { return pemilik; } public static void main(String[] args) { motor motor1= new motor("merk:Yamaha","pemilik:Pak Darmawan"); motor motor2=new motor ("merk:Honda","pemilik:Pak Nasiruddin"); System.out.println(" motor-1 "); System.out.println(motor1.getmerk()); System.out.println(motor1.getpemilik()); System.out.println("motor-2 "); System.out.println(motor2.getmerk()); System.out.println(motor2.getpemilik()); } }

hasilnya ada di atas ... !!!!

Object dan Class pada OOP


Dalam konsep berorientasi objek, istilah objek dan kelas merupakan hal yang mendasar. Sulit membedakannya bagi orang yang awam dalam konsep object-oriented. Penulis juga sempat bingung harus memulai dari “siapa”, objek dulu atau kelas dulu. Akhirnya dengan melewati renungan yang panjang (dan eksplorasi beberapa sumber), diputuskan bahwa kita mulai dari objek dulu yang kemudian disusul dengan kelas.

Objek (Object)
Secara sederhana, objek merupakan segala sesuatu yang dapat dibedakan satu sama lainnya. Segala sesuatu yang ada di alam semesta ini adalah objek. Contohnya: manusia, mobil, hewan, tumbuhan, tempat, atau bahkan yang tidak bersifat fisik seperti kejadian atau konsep-konsep. Sehingga bisa disimpulkan bahwa objek tidak harus bersifat fisik, karena jika dikaitkan dengan OOP objek akan menjadi bentuk logis.

Dalam dunia nyata, objek memiliki dua karakteristik: keadaan (state) dan sifat (behavior). Contohnya, sapi memiliki keadaan (nama, warna, tanduk, berat, jenis kelamin) dan sifat (bersuara, berjalan, makan). Mobil juga memiliki keadaan (jumlah ban, status gigi, merk, jumlah penumpang) dan sifat (berjalan, belok, berhenti, merubah gigi).

saya kasi contoh aja biar lebih ngerti,

ni harus di simpen dengan nama mahasiswa.java

public class mahasiswa{
//Variabel
public String nama,nrp;
//Konstruktor
public mahasiswa (String nama, String nrp){
this.nama = nama;
this.nrp = nrp;
}

//Method
public String tampilkanNama(){
return nama;
}
public String tampilkanNrp(){
return nrp;
}

public void belajar(){
System.out.println("ayo belajar PBO....");
}

public void olahraga(){
System.out.println("cak-kencak yok,,,");
}

public void makan(){
System.out.println("makan enak,,,");
}

public void minum(){
System.out.println("tak arjeng pole,,,");
}

}

*********************
Ni disimpen dengan nama data.java


class data {
public static void main(String arg[]){
mahasiswa agus = new mahasiswa("agus setiawan","09.111.00004");
System.out.println("Nama :" + agus.tampilkanNama());
System.out.println("NRP : " + agus.tampilkanNrp());
agus.belajar();
System.out.println("***********");

mahasiswa ase = new mahasiswa("ase","09_031");
System.out.println("Nama :" + ase.tampilkanNama());
System.out.println("NRP : " + ase.tampilkanNrp());
ase.makan();
System.out.println("***********");

mahasiswa beben = new mahasiswa("beben","09_032");
System.out.println("Nama :" + beben.tampilkanNama());
System.out.println("NRP : " + beben.tampilkanNrp());
beben.olahraga();
}
}


cara ngompile bisa buka comand prompt,.
>>Windows + R, ketikan "cmd", trus Enter

>>habis itu k directory tempat file itu disimpen,
>>pas compaile dengan mengetikan "javac data.java"
>>kalo g ada erro ketik "java data"
maka keluarannya adalah